 |
| Ilustrasi |
Murainews.com -- Belum lama ini, warga Kota Bukittinggi dihebohkan dengan kasus persetubuhan sedarah antara ibu dengan anak kandungnya.
Hubungan menyimpang ini yang telah berlangsung sedikitnya selama 11 tahun, akhirnya terbongkar oleh suaminya.
Informasi ini dibeberkan Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, saat acara Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Anak di Rumah Dinasnya, Rabu (21/6/2023).
Erman mengatakan anak yang berhubungan seksual dengan ibu kandungnya ini sekarang sudah berusia 28 tahun. Dan ia sudah diajak berhubungan intim oleh ibunya sejak masih duduk di bangku SMA.
"Anak kita tersebut sejak duduk dibangku SMA sampai usia 28 tahun berhubungan badan dengan ibu kandungnya," kata Erman
Informasi yang disampaikan Erman ini menjadi viral di media sosial. Kasus ini memang mengejutkan masyarakat Bukittinggi. Apalagi, hal ini terjadi di dalam keluarga yang utuh di mana di dalam rumah masih ada suaminya.
Parahnya lagi ini terjadi di tengah keluarga utuh yang yang dikenal cukup agamis. Bapaknya ada, adiknya hafidz quran, sementara ibunya kerudungnya besar.
"Padahal masih ada suami atau bapaknya dalam satu rumah. Coba bayangin, dunia sudah tua," ucap Erman.
Tentunya terkait kasus tersebut Pemko Bukittinggi langsung turun dan sang anak sudah dikarantina.
Erman mengingatkan, semua orang tua supaya menjaga dan melindungi anak-anak dari potensi eksploitasi serta kekerasan seksual terhadap anak. Karena kekerasan serta eksploitasi seksual dapat merusak masa depan anak.
Kasus yang diungkapkan itu Erman mengharapkan warga Bukittinggi bisa menjadi peringatan dan bisa terjadi di mana saja, termasuk dalam lingkungan yang tampak baik dan religius. (*)
www.murainews.com