![]() |
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menyerahkan bingkisan kepada Kepala Seoul Technical High School, Korea. (foto : nov) |
PDG PANJANG, murainews.com -- Saat ini SMAN 3 Padang Panjang kedatangan siswa Seoul Technical High School, Korea. Adapun tamu dari Korea ini terdiri dari kepala sekolah, tiga guru dan 13 siswa sejak tanggal 11 hingga 17 Januari 2023. Melalui program Alcob Cooperative Project with Institute of Apec Collaborative Education.
Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah yang hadir dalam acara ALCoB Cooperative Project With Institute Of Collaborative Education di SMAN 3 Padang Panjang, Kamis (12-12023) menyampaikan selamat datang kepada rombongan dari Seoul Technical High School Korea.
Sekaligus memberikan apresiasi kepada SMA Negeri 3 Padang Panjang yang telah mengangkatkan kegiatan "Student exchange SMA Negeri 3 Padang Panjang dengan Seoul Technical High School Korea" dengan rangkaian kegiatan hari ini penampilan seni budaya dari kedua negara.
"Tentunya ini sangat bermanfaat bagi siswa- siswi kita, seperti ajang mempelajari budaya lain dari Korea," sebut Guberbur Mahyeldi.
Selain untuk memperlancar adaptasi, mempelajari budaya lain juga akan membuat wawasan budaya akan bertambah luas, seperti kegiatan hari ini.
"Yang terpenting ananda harus bisa manfaat moment ini dengan berkenalan teman- teman baru di Korea. Perkenalkan seni budaya Minangkabau, adat istiadat, tempat-tempat wisata dan kuliner khas kita," ungkapnya.
Pada kesempatan itu Gubernur Sumbar berpesan kepada Murid SMAN 3 Padang Panjang untuk berikan yang terbaik kepada tamu-tamu dari Korea.
"Ditangan kalian akan ditentukan nasib Bangsa ini. Dunia saat ini tengah membutuhkan insan yang kreatif dan berdaya saing tinggi. Bersemangatlah Ananda semua dalam menuntut ilmu dan berlatihlah untuk mengasah kompetensi yang ada pada diri ananda semua, sehingga Profil Pelajar Pancasila dapat diwujudkan," kata Mahyeldi.
Masa depan yang ada di hadapan Ananda adalah masa depan penuh persaingan dan daya juang yaitu abad-21 dengan tuntutan kompetensi yang meliputi 3 kategori:
1. Keterampilan belajar (learning skills)
Learning skills adalah keterampilan yang melatih keterampilan belajar. Dalam hal ini learning skills menekankan pada kompetensi abad 21 yang mencakup 4C (creative thinking, thinking,communication, dan collaboration). critical
2. Keterampilan literasi (literacy skills)
Keterampilan literasi (literacy skills) berfokus pada bagaimana Ananda dapat membedakan fakta, menentukan sumber informasi, mampu menangkal informasi bohong (hoaks), dan mengetahui teknologi di baliknya. Keterampilan ini sangat diperlukan di tengah era informasi yang berkembang pesat.
3. Keterampilan hidup (life skills)
Keterampilan hidup berfokus untuk mewujudkan kecakapan Ananda dalam bertahan hidup dan kualitas kehidupan pribadi maupun sosial. Keterampilan ini bisa membantu dan memengaruhi karier ananda kelak.
Gubernur Mahyeldi berharap SMAN 3 Padang Panjang dapat memotifasi peserta didik untuk selalu mengembangkan dirinya, bertumbuh sesuai dengan minat dan bakatnya serta berprestasi di bidangnya.
Hampir seluruh kehidupan masyarakat Minangkabau bercerminkan kepada Al-Qur'an dan Hadist. "Tuntutlah ilmu walaupun sampai ke negeri China" perintah dari hadits Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wa sallam.
"InsyaAllah akan lahir generasi-generasi muda harapan bangsa, yang akan berkontribusi nyata dalam pembangunan untuk mewujudkan generasi emas bangsa Indonesia," tutupnya.
Sementara itu Kepala Sekolah SMAN 3 Padang Panjang, Devi Hariyanti, M.Pd menyampaikan program Alcob Cooperative Project with Institute of Apec Collaborative Education sangat bermanfaat dengan saling menukar ilmu pengetahuan teknologi, budaya dan musik tradisional.
"Nanti kita juga melakukan perakitan drone, kesenian budaya dari Korea dan memasak Randang. Karena Randang adalah masakan terenak di dunia," ucap Devi.
Pihaknya berharap dengan program ini terjalin kerja sama yang lebih baik antara kedua pihak, baik budaya dan pendidikan. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Pemko Padang Panjang yang telah bersedia memfasilitasi kedatangan rombongan dari Korea ini.
“Mudah-mudahan melalui kegiatan ini bisa menambah wawasan siswa dalam menguasai teknologi dan mengenal budaya Korea serta meningkatkan kemampuan bahasa Inggris,” harapnya. (nov)