Buka Musra ke VI, Gubernur Mahyeldi Ingin Pemimpin Bangsa Peduli Rakyat - MuraiNews | Informasi Dari Kita untuk Kita
arrow_upward
settings_brightness
Gubernur Sumbar berikan sambutan dalam acara  Rakyat (Musra) VI tahun 2022. (foto : nov)

PADANG, murainews.com -- Gabungan relawan Joko Widodo yang tergabung dalam Pro Jokowi (Projo) menggelar Musyawarah Rakyat (Musra) VI tahun 2022 bertempat di Auditorium Universitas Negeri Padang (UNP)  Minggu, (6/11/2022).

Walaupun acara Musra ke VI tersebut diwarnai aksi demontrasi oleh puluhan Mahasiswa UNP sendiri, namun Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah tetap membuka acara Musra ke VI  secara resmi.

Musra ini digelar untuk menghimpun keinginan elemen masyarakat, terkait calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilu Presiden 2024 mendatang.

"Karena Musra untuk mencari pemimpin rakyat harus kita dukung. Kita butuh pemimpin nasional yang mau bekerja keras dan mempunyai semangat untuk terus membangun bangsa Indonesia," kata Mahyeldi.

Gubernur Mahyeldi berharap Pemimpin Indonesia harus  memiliki karakter yang tegas, jujur dan juga bersih. Dan yang terpenting mengerti sejarah berdirinya bangsa Indonesia.

"Seperti yang disampaikan Presiden Pertama Ir. Soekarno, bangsa yang besar adalah bangsa yang mengenal sejarah. Jika dimaknai, sejarah merupakan hal yang sangat penting untuk membangun bangsa yang besar," ungkapnya.

Gubernur Mahyeldi menjelaskan bagaimana perjuangan Sjafruddin Prawiranegara mempertahankan bangsa Indonesia dari jajahan Belanda.

Lahirnya Pemerintahaan Darurat Republik Indonesia (PDRI) pada 19 Desember 1948 adalah momentum sejarah yang memiliki tempat khusus di hati warga Sumbar. 

"Oleh karena itu, kita harus bisa memilih pemimpin yang bisa mempertahankan kedaulatan NKRI dan mensejahterakan rakyat," ucapnya.

Pemimpin nasional yang memang memenuhi dan sesuai dengan kriteria pilihaan rakyat. Dimana pemimpin tersebut, memang benar benar bekerja secara sungguh sungguh menjamin keberlangsungan berbangsa dan bernegara.

"Saya mengajak kepada kita semua, untuk bisa menjadi pemilih yang cerdas, dengan memilih pemimpin nasional mendatang, dengan berbagai program pembangunan yang beriorientasi pada kepentingan masyarakat," ajaknya.

Tampak hadir dalam acara Musra ke-VI tersebut anggota DPR RI Andre Rosiade, Walikota Padang Hendri Septa, Sekjen DPP Projo, Handoko, Ketua Projo Sumbar, Husni Nahar, Khairul Jasmi, para toko partai dan tokoh masyarakat Sumbar. (nov)

Buka Musra ke VI, Gubernur Mahyeldi Ingin Pemimpin Bangsa Peduli Rakyat

Sunday, November 6, 2022 : 5:39:00 PM
Gubernur Sumbar berikan sambutan dalam acara  Rakyat (Musra) VI tahun 2022. (foto : nov)

PADANG, murainews.com -- Gabungan relawan Joko Widodo yang tergabung dalam Pro Jokowi (Projo) menggelar Musyawarah Rakyat (Musra) VI tahun 2022 bertempat di Auditorium Universitas Negeri Padang (UNP)  Minggu, (6/11/2022).

Walaupun acara Musra ke VI tersebut diwarnai aksi demontrasi oleh puluhan Mahasiswa UNP sendiri, namun Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah tetap membuka acara Musra ke VI  secara resmi.

Musra ini digelar untuk menghimpun keinginan elemen masyarakat, terkait calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilu Presiden 2024 mendatang.

"Karena Musra untuk mencari pemimpin rakyat harus kita dukung. Kita butuh pemimpin nasional yang mau bekerja keras dan mempunyai semangat untuk terus membangun bangsa Indonesia," kata Mahyeldi.

Gubernur Mahyeldi berharap Pemimpin Indonesia harus  memiliki karakter yang tegas, jujur dan juga bersih. Dan yang terpenting mengerti sejarah berdirinya bangsa Indonesia.

"Seperti yang disampaikan Presiden Pertama Ir. Soekarno, bangsa yang besar adalah bangsa yang mengenal sejarah. Jika dimaknai, sejarah merupakan hal yang sangat penting untuk membangun bangsa yang besar," ungkapnya.

Gubernur Mahyeldi menjelaskan bagaimana perjuangan Sjafruddin Prawiranegara mempertahankan bangsa Indonesia dari jajahan Belanda.

Lahirnya Pemerintahaan Darurat Republik Indonesia (PDRI) pada 19 Desember 1948 adalah momentum sejarah yang memiliki tempat khusus di hati warga Sumbar. 

"Oleh karena itu, kita harus bisa memilih pemimpin yang bisa mempertahankan kedaulatan NKRI dan mensejahterakan rakyat," ucapnya.

Pemimpin nasional yang memang memenuhi dan sesuai dengan kriteria pilihaan rakyat. Dimana pemimpin tersebut, memang benar benar bekerja secara sungguh sungguh menjamin keberlangsungan berbangsa dan bernegara.

"Saya mengajak kepada kita semua, untuk bisa menjadi pemilih yang cerdas, dengan memilih pemimpin nasional mendatang, dengan berbagai program pembangunan yang beriorientasi pada kepentingan masyarakat," ajaknya.

Tampak hadir dalam acara Musra ke-VI tersebut anggota DPR RI Andre Rosiade, Walikota Padang Hendri Septa, Sekjen DPP Projo, Handoko, Ketua Projo Sumbar, Husni Nahar, Khairul Jasmi, para toko partai dan tokoh masyarakat Sumbar. (nov)