![]() |
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah menyampaikan selamat kepada pasangan Walikota dan Wakil Walikota Solok (Zul Elfian - Ramadhani Kirana) sukses selenggarakan Iven "Rang Solok Baralek Gadang". |
SOLOK, murainews.com -- Diperkirakan hampir 20 ribu masyarakat hadir meramaikan rangkaian acara Rang Solok Baralek Gadang (RSBG) dengan turun ke hamparan Sawah Solok dalam semarak menyambut hasil panen padi yang melimpah di Sawah Solok, Minggu (25/9/2022).
Dalam Event ini diawali pawai budaya menampilkan iring-iringan budaya khas Kota Solok dari tiga belas kelurahan tak ketinggalan berbagai serta budaya khas Kota Solok. melengkapi arak-arakan pawai yang sarat peragaan adat dan budaya khas Minangkabau seperti batagak penghulu, maituang ari, batagak rumah, batamek pidato adaik dan lainnya.
Kota yang berjulukan "Kota Beras Serambi Madinah", penuh meriah yang digelar pemerintah Kota Solok selama empat hari dari 22 hingga 25 September 2022, resmi ditutup Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah.
Gubernur Sumbar Mahyeldi memberi pujian dan apresiasi kepada pasangan Walikota dan Wakil Walikota Solok (Zul Elfian, SH, M.Si dan Dr. Ramadhani Kirana P, SE., MM) yang selalu kompak dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Solok.
Karena kekompakan itu Gubernur Mahyeldi berjanji akan menaikan anggaran untuk Kota Solok mulai 25 miliar sampai 50 miliar pada tahun 2023.
"Mereka saling bahu membahu membangun dan mensejahterakan warga Solok," ucap Mahyeldi.
Dihadapan ribuan masyarakat Solok, Gubernur Mahyeldi juga mengagumi kinerja Pemko Solok, selain kota bersih dan tertata, geliat pembangunan Kota Solok, termasuk kesuksesan Iven "Rang Solok Baralek Gadang" ini sangat luar biasa.
Seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar serta putaran perekonomian di Event ini sangat besar sekali.
"Terlihat sekali banyak para pedagang tampak tersenyum lebar karena dagangannya laris. Alhamdulillah .. saya temui dagangannya habis," ungkap Mahyeldi.
Selain itu Gubernur Sumbar juga menyampaikan penerbangan Kuala Lumpur - Padang, akan mulai dibuka kembali pada awal bulan Oktober mendatang di Bandara Internasional Minangkabau (BIM).
"Ini merupakan hadiah terbesar bagi Sumbar, karena tanggal 1 Oktober merupakan HUT Sumbar ke 77. InsyaAllah .. ini terlaksana," katanya.
Ini merupakan kabar yang baik, masyarakat Sumbar yang ada di Malaysia bisa langsung pulang ke ranah Minangkabau melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM).
"Apalagi masyarakat kita banyak di Malaysia, dengan dibukanya penerbangan Kuala Lumpur - Padang kita berharap akan meningkatkan perekonomian Sumbar," ujarnya.
Walikota Solok Zul Elfian mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI dan pemprov Sumbar yang ikut mendorong dan memfasilitasi acara "Rang Solok Baralek Gadang" yang merupakan salah satu anugerah Kota Solok dapat berjalan baik dan lancar.
"Kami sangat bersyukur tanah Solok yang mempunyai Indikasi Geografis unik dapat menghasilkan beras dengan kearifan lokal, dan terkenal di tingkat nasional," sebut Zul Elfian.
Ini merupakan bukti banyak dukungan dari berbagai pihak, khususnya masyarakat kota Solok bersama-sama dalam menjalankan suatu kegiatan maka tidak ada yang berat tidak bisa dipikul dan yang ringan tidak bisa dijinjing.
“Salah satu rahmat dari Allah adalah lahan Kota Solok yang subur. Tanah Solok punya indikasi geografis sehingga tanah yang subur menghasilkan bareh solok dengan kearifan lokal yang luar biasa. Sehingga adat basandi syarak akan membumi di kota serambi madinah ini,” ucapnya
Sementara itu, Ketua Panitia Rang Solok Baralek Gadang, Jefrizal di Solok, Ahad mengatakan rangkaian acara Rang Solok Baralek Gadang ditutup dengan beragam pertunjukan berupa pawai budaya, makan baronjin, dan penampilan seni tari.
Sejak hari pertama rangkaian acara rang Solok Baralek Gadang hingga penutupan, pengunjung yang hadir selalu ramai bahkan mencapai sekitar 5.000 orang setiap harinya.
"Tentunya selama empat hari berturut-turut ini jumlah pengunjung diperkirakan 20 ribu orang menyaksikan rangkaian acara Rang Solok Baralek Gadang," jelasnya.
Jefrizal berharap rangkaian acara Rang Solok Baralek Gadang ini dapat dikembangkan ke depannya sebagai upaya mengenalkan kearifan lokal daerah setempat dan membangkitkan geliat ekonomi masyarakat yang selama ini terdampak akibat pandemi COVID-19.
Pada acara tersebut tampak hadir, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI diwakili Direktur Pemasaran Pariwisata, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Dwi Marhen Yono, SSTP,M.Si, Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran, Pj.Wali Kota Payakumbuh, Rida Ananda, para kepala daerah tetangga, Wakil Wali Kota Solok, Ramadhani Kirana Putra, Ketua TP-PKK Sumbar, Ny.Harnelli Mahyeldi, Ketua TP-PKK Kota Solok, Ny.Zulmiyetti Zul Elfian Umar, Ketua TP-PKK se-Provinsi Sumbar.
Juga hadir Forkopimda Kota Solok, Anggota DPRD, Sekda Kota Solok, Syaiful A, Kepala OPD, Camat, Lurah se-Kota Solok, Ketua Keluarga Besar Kota Solok (KBKS), Niniak Mamak, Alim Ulama, Cadiak Pandai dan Bundo Kanduang serta para undangan lainnya. (nov)