![]() |
Wakil Presiden RI K. H. Ma'ruf Amin meresmikan gedung Pasar Rakyat Pariaman di Kota Pariaman, Sumatera Barat, yang merupakan hasil revitalisasi pasar akibat gempa pada 2009 |
PARIAMAN, murainews.com -- Wakil Presiden RI K. H. Ma'ruf Amin meresmikan gedung Pasar Rakyat Pariaman di Kota Pariaman, Sumatera Barat, yang merupakan hasil revitalisasi pasar yang dilakukan oleh pemerintah pusat.
"Pemerintah berkomitmen untuk terus melakukan pembangunan dan revitalisasi guna memberikan akses kepada pedagang, terutama UMKM," kata Wapres saat memberikan sambutan pada Peresmian Pasar Rakyat Pariaman di Pariaman, Selasa (6/4/2021).
Ia mengatakan Pasar Pariaman memiliki sejarah panjang yaitu semenjak pemerintahan Hindia Belanda. Aspek historis tersebut menjadi modal revitalisasi yang diselaraskan dengan aspek lingkungan dan nilai-nilai kearifan lokal.
Selanjutnya berkaitan dengan pasar Ma'ruf Amin juga mejelaskan bahwa Pasar Rakyat Pariaman nanti adalah merupakan tempat dengan interaksi dan mobilitas tinggi yang mendorong pemerintah daerah aktif juga mensosialisasi kan dan melaksanakan vaksinasi Covid-19 kepada para pedagang.
"Sebagai target penerima vaksinasi Covid-19 vaksinasi ini harus kita lakukan dalam rangka selain menjaga lingkungan pasar juga melindungi kekebalan kelompok supaya kita bebas dari Covid-19, dimana ditarget oleh pemerintah yang mencapai 70 persen untuk 181 juta penduduk," katanya.
Oleh itu Wapres Ma'ruf Amin mengajak masyarakat agar melakukan protokol kesehatan dengan ketat dengan mematuhi aturan PPKM dan juga melakukan vaksinasi. Termasuk pasar ini juga dilakukan vaksinasi seperti mana yang telah diterapkan pasar Tanah Abang.
"hal ini bertujuan untuk membangun perekonomian daerah dan menjaga diri kita dari wabah penyakit itu adalah merupakan kewajiban kita," sebut Wapres.
Sementara itu, Wali Kota Pariaman Genius Umar mengatakan Pasar Pariaman dibangun pada 1980-an namun mengalami kerusakan akibat gempa pada 2009 dan tidak pernah diperbaiki.
"Melihat kondisi keuangan daerah, kami mengusulkan kepada Presiden untuk membantu pembangunan pasar ini (kembali)," kata dia.
Ia menyampaikan pasar tersebut dibangun kembali oleh pemerintah pusat pada akhir 2019 dengan dana hampir Rp100 miliar dan sekarang pembangunannya telah selesai.
Pasar tersebut dibangun dengan konsep ramah lingkungan atau green building sehingga hemat energi dan ramah terhadap gempa serta dilengkapi shelter tsunami. (nov)