PADANG, murainews.com -- Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, menghadiri prosesi akad nikah Rezi Oktavia, puteri dari pasangan Ismael dan Hj. Yefriani dengan Wahyuda putera dari pasangan Tatang Muktar dan Lisaiha Rodiah (almarhumah) di gedung Sapta Marga (Korem 032) Wirabraja, Padang (4/10/2020).
Rasa haru bercampur bahagia sedang dirasakan oleh keluarga besar Ismael. Betapa tidak, anak perempuannya Rezi Oktavia resmi dipersunting oleh Wahyuda. Rasa bahagia kian bertambah, sebab pernikahan kedua pasang anak cucu Adam As ini disaksikan langsung oleh Gubernur Sumatera Barat Prof DR H Irwan Prayitno, Psi, MSc, Datuk Rajo Bandaro Basa bertindak sebagai saksi nikah.
Rezi Oktavia merupakan anak kedua dari Ismael, staf Biro Humas Setda Provinsi Sumbar. Prosesi pernikahan ini berlangsung khidmat dan lancar, Wahyuda dengan mantap mengucapkan janji sucinya di depan penghulu. Gubernur Irwan Prayitno sebagai saksi pihak perempuan langsung mengesahkan. Maka keduanya resmi menjadi pasangan suami istri.
Sah ... sah.. usai menjadi saksi nikah, Gubernur Irwan Prayitno mengucapkan selamat kepada kedua mempelai. Gubernur Irwan Prayitno juga diminta menyampaikan nasehat pernikahan kepada kedua mempelai.
Gubernur Sumbar mengatakan, Rezi dan Yuda telah disatukan dalam suatu ikatan yang sakral, yaitu perkawinan. Nikah adalah sunnah Nabi Muhammad SAW yang mesti diikuti, termasuk dalam membina rumah tangga juga harus meneladani Nabi SAW. Apa lagi, Nabi Muhamma SAW adalah teladan yang agung bagi setiap manusia, termasuk dalam membina rumah tangga.
"Sudah menjadi keharusan bagi kita untuk berpegang kepada sunnah Nabi SAW dalam membina rumah tangga. Ijab kabul barusan terlaksana, Rezi dan Yuda resmi berumahtangga. Kita doakan semoga bahagia, menjadi keluarga yang samara (sakinah mawaddah warrahmah)," jelas Irwan.
Dalam nasehat tesebut Irwan Prayitno menyampaikan, tidak ada manusia yang sempurna, ada kekurangan dan kelebihan, makanya hidup mesti saling dukung dan menjaga kerukunan keluarga sebagai martabat diri. Bangun keluarga yang taat beribadah dan menjaga silaturrahmi dengan baik, jangan pernah berpaling, sakit dan senang mesti diarungi berdua dengan kerja keras, sabar dan tabah.
"Karena pernikahan ini sunnah, tentunya harus disegerakan, karena barang siapa yang membenci sunnahku, maka ia bukanlah termasuk umatku, itu kata Rasulullah," ucapnya.
Dikesempatan itu, Ismael juga menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada Gubernur sumbar yang menyepatkan diri hari pada akad nikah anaknya.
"Alhamdulillah.. hari ini merupakan hari bahagia bagi keluarga besar kami. Puteri kedua kami Rezi Oktavia menjadi istri dari Wahyuda. Kami bersyukur proses pernikahan berjalan khidmat dan lancar," ucap Ismael.
Barakallahu laka wa baraka ‘alaika wa jama’a bainakuma fii khair. (nov)
www.murainews.com