Jelang Ramadhan Pemakaman di Padang Sepi Akibat Covid-19 - MuraiNews | Informasi Dari Kita untuk Kita
arrow_upward
settings_brightness
Doc: topiksumbar.com

PADANG, murainews.com -- Tradisi ziarah ke pemakaman keluarga jelang Ramadhan yang biasa dilakukan oleh masyarakat di Sumatera Barat setiap tahunnya, namun saat ini terlihat sepi sejak adanya virus corona (Covid-19) yang melanda dunia. Biasanya sepekan jelang Ramadhan ini, sejumlah tempat pemakaman ramai dikunjungi penziarah.

Seperti yang dikutip dari topiksumbar.com, terpantau di tempat pemakaman umum (TPU) Tunggul Hitam, Padang. Di sana terlihat sepi, dan bahkan yang terlihat hanyalah pedagang bunga kembang di kawasan pemakaman, serta petugas di TPU tersebut.

Salah seorang pedagang bunga kembang di TPU Tunggul Hitam, Aini, mengatakan, bisa dikatakan hanya sedikit orang yang datang berziarah ke pemakanan, semenjak adanya wabah Covid-19 tersebut. Padahal di Padang sendiri, berziarah ke pemakanan keluarga sudah menjadi tradisi setiap tahunnya pada momen jelang Ramadan.

"Bukti sepi nya penziarah jelang Ramadhan ini, terlihat dari sedikitnya penjualan bunga kembang kami di sini. Dalam sehari itu, penghasilan kami hanya Rp15 ribu dari harga masing-masing kantong plastik bunga kembang itu Rp5.000. Beda dengan tahun lalu, per hari itu bisa dapat penghasilan minimal Rp100 ribu," katanya, Rabu (15/4/2020).

Ia menyebutkan ada kemungkinan masih sepi nya penziarah pemakaman di TPU Tunggul Hitam itu, karena warga memilih untuk di rumah saja, sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Kendati demikian, Aini bersama pedagang bunga lainnya, tetap setia berdagang bunga kembang di kawasan TPU tersebut.  (noli/nov)

Jelang Ramadhan Pemakaman di Padang Sepi Akibat Covid-19

Wednesday, April 15, 2020 : 6:27:00 PM
Doc: topiksumbar.com

PADANG, murainews.com -- Tradisi ziarah ke pemakaman keluarga jelang Ramadhan yang biasa dilakukan oleh masyarakat di Sumatera Barat setiap tahunnya, namun saat ini terlihat sepi sejak adanya virus corona (Covid-19) yang melanda dunia. Biasanya sepekan jelang Ramadhan ini, sejumlah tempat pemakaman ramai dikunjungi penziarah.

Seperti yang dikutip dari topiksumbar.com, terpantau di tempat pemakaman umum (TPU) Tunggul Hitam, Padang. Di sana terlihat sepi, dan bahkan yang terlihat hanyalah pedagang bunga kembang di kawasan pemakaman, serta petugas di TPU tersebut.

Salah seorang pedagang bunga kembang di TPU Tunggul Hitam, Aini, mengatakan, bisa dikatakan hanya sedikit orang yang datang berziarah ke pemakanan, semenjak adanya wabah Covid-19 tersebut. Padahal di Padang sendiri, berziarah ke pemakanan keluarga sudah menjadi tradisi setiap tahunnya pada momen jelang Ramadan.

"Bukti sepi nya penziarah jelang Ramadhan ini, terlihat dari sedikitnya penjualan bunga kembang kami di sini. Dalam sehari itu, penghasilan kami hanya Rp15 ribu dari harga masing-masing kantong plastik bunga kembang itu Rp5.000. Beda dengan tahun lalu, per hari itu bisa dapat penghasilan minimal Rp100 ribu," katanya, Rabu (15/4/2020).

Ia menyebutkan ada kemungkinan masih sepi nya penziarah pemakaman di TPU Tunggul Hitam itu, karena warga memilih untuk di rumah saja, sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Kendati demikian, Aini bersama pedagang bunga lainnya, tetap setia berdagang bunga kembang di kawasan TPU tersebut.  (noli/nov)